Waspada! Ketahui 5 Penyebab Mudah Kelelahan, Bisa Jadi Tanda Jantung Lemah?

Merasa kelelahan setelah beraktivitas seharian adalah hal yang wajar. Namun, jika rasa lelah datang tanpa alasan yang jelas, terjadi terus-menerus, dan disertai gejala lain, Anda perlu waspada. Salah satu kondisi serius yang bisa ditandai dengan mudah kelelahan adalah jantung lemah atau gagal jantung. Penting untuk mengenali berbagai penyebab mudah kelelahan dan kapan kondisi ini perlu diwaspadai sebagai indikasi masalah jantung.

Berikut adalah 5 penyebab mudah kelelahan yang patut Anda perhatikan, karena dalam beberapa kasus bisa menjadi gejala awal jantung lemah:

  1. Aktivitas Ringan Menyebabkan Kelelahan Ekstrem: Jika Anda merasa sangat lelah bahkan setelah melakukan aktivitas ringan yang biasanya tidak menimbulkan masalah, seperti berjalan kaki sebentar atau naik tangga, ini bisa menjadi tanda jantung tidak mampu memompa darah secara efisien untuk memenuhi kebutuhan energi tubuh. Mudah kelelahan jenis ini seringkali disertai dengan sesak napas. British Heart Foundation dalam informasinya mengenai gejala gagal jantung menyebutkan bahwa lelah ekstrem saat beraktivitas ringan adalah salah satu tanda yang perlu diwaspadai.
  2. Kelelahan yang Tidak Membaik dengan Istirahat: Rasa lelah biasa akan membaik setelah beristirahat yang cukup. Namun, mudah kelelahan akibat masalah jantung seringkali tidak hilang meskipun Anda sudah tidur atau beristirahat. Lelah ini terasa terus-menerus dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
  3. Kelelahan Disertai Sesak Napas: Ketika jantung lemah, ia tidak dapat memompa cukup darah yang kaya oksigen ke seluruh tubuh. Hal ini dapat menyebabkan sesak napas, terutama saat beraktivitas atau bahkan saat berbaring. Mudah kelelahan yang disertai sesak napas adalah kombinasi gejala yang perlu segera diperiksakan ke dokter. American Heart Association menekankan bahwa sesak napas yang menyertai lelah bisa menjadi tanda masalah jantung.
  4. Kelelahan dengan Pembengkakan pada Kaki dan Pergelangan Kaki: Jantung yang lemah dapat menyebabkan penumpukan cairan di dalam tubuh, terutama di kaki dan pergelangan kaki, yang dikenal sebagai edema. Mudah kelelahan yang disertai dengan pembengkakan ini menunjukkan adanya masalah pada kemampuan jantung memompa darah dengan baik.
  5. Kelelahan dengan Pusing atau Kepala Terasa Ringan: Aliran darah yang tidak adekuat ke otak akibat jantung yang lemah dapat menyebabkan pusing atau kepala terasa ringan, terutama saat berdiri atau berubah posisi secara tiba-tiba. Mudah lelah yang disertai gejala ini mengindikasikan perfusi darah ke otak yang kurang optimal.

Penting untuk diingat bahwa mudah lelah juga bisa disebabkan oleh berbagai faktor lain seperti kurang tidur, stres, anemia, atau infeksi. Namun, jika Anda mengalami mudah lelah yang tidak biasa, terjadi terus-menerus, dan disertai dengan gejala-gejala lain yang disebutkan di atas, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin menyarankan pemeriksaan penunjang seperti EKG (elektrokardiogram) atau echocardiogram untuk mengevaluasi fungsi jantung Anda. Informasi lebih lanjut mengenai gejala dan diagnosis penyakit jantung dapat ditemukan di website British Heart Foundation. Jangan pernah mengabaikan gejala yang mengkhawatirkan dan segera cari pertolongan medis untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.